Kenali Gejala Serangan Jantung

Innalillahi wa innailaihi rojiun. Ini yang saya ucapkan ketika mendengar kiai sejuta umat Zainudin MZ telah berpulang ke rahmatullah selasa pagi (5/7) di Rumah Sakit Pertamina Jakarta. Adapun menurut kabar dari Republika.Co.Id, beliau meninggal karena serangan jantung. Penyakit ini juga yang menyebabkan Aji Masaid mengalami kejadian yang sama.

Nampaknya penyakit jantung telah menjadi momok bagi masyarakat saat ini, karena seringkali tidak terditeksi keberadaannya. Menurut dr Saskia, biasanya gejala penyakit jantung tidak terlihat, namun ketika memasuki fase lanjut, penyakit ini baru bisa terlihat.

Masih menurut dr Saskia, serangan jantung biasanya di picu oleh 4 E, yaitu Exe! rcise atau olahraga yang berlebihan, eat atau makanan yang berlebihan, emotion atau emosi yang juga berlebihan, dan yang terakhir adalah exposure of cold atau paparan hawa dingin yang berlebihan.

Gejala penyakit jantung biasanya diawali dengan nyeri pada bagian dada kiri. Ciri-cirinya adalah nyeri yang serasa ditindih oleh benda berat. Seperti dicengkram. Nyeri ini juga sampai menjalar ke lengan kiri, tembuske punggung belakang. Biasanya disertai dengan sesak napas dan terasa tercekik serta berkeringat dingin.

Itu merupakan gejala yang nampak, ada juga gejala yang tidak tampak terutama bagi penderita jantung koroner dan juga diabetes sekaligus. Karena pada penderita diabetes, saraf nyeri sudah tidak berfungsi dengan baik, maka gejala yang muncul biasanya hanya sesak napas saja.

Oleh karena itu sebelum terjadi apa-apa dengan anda, sudah selayaknya menerapkan pola hidup sehat. Yakni dengan melawan penyebab yang biasanya menimbulakan penyakit j! antung. Dengan menjaga asupan kadar lemak, banyak mengonsumsi ! makanan berserat dan melakukan olahraga rutin 3 kali seminggu minimal 30 menit. Namun untuk mereka yang sudah memasuki fase lanjut, olahraga yang direkomendasikan adalah olahraga yang tidak kompetitif, seperti bola, tenis, bulu tangkis, atau basket tidak dibenarkan. Olahraga tipe ini, akan menguras tenaga sekaligus emosi.

Pertolongan pertama serangan jantung

Bagaimana pertolongan pertama ketika terjadi serangan jantung? Menurut dr Saskia, biasanya dokter akan memberikan pasien dengan obat golongan nitrad yang harus dikonsumsi saat heart attack untuk melebarkan pembuluh darah.

Namun jika obat tersebut tidak ada, dr Saskia menyarankan pasien serangan jantung agar bersikap tenang. Karena kepanikan hanya akan menambah buruk kondisi serangan jantung karena kepanikan itu justru akan menambah kerja jantung. Yang kedua harus segera ke rumah sakit terdekat. Jika pasien serangan jantung tidak sadarkan diri, maka yang perlu dilakukan adalah memompa jantung.

Menurut guideline dari ACLS (Advance Cardiac Life Support), yang harus dilakukan adalah memprioritaskan pijat jantung daripada nafas buatan. Pijat jantung juga harus dilakukan secara berkualitas, yaitu 100 kali per menit dengan kedalaman 4 cm pada dada sebelah kiri di lokasi jantung.

Untuk langkah preventif, dr Saskia menyarankan untuk menghitung faktor resiko yang kita punya. Kira-kira kemungkinan serangan jantung berapa persen. Ada beberapa tabulasi yang bisa kita gunakan, namun cara simpelnya, kita bisa menggunakan Heart Risk Attack Calculator. Dengan menggunakan Heart Risk Attack Calculator, kita hanya memasukkan data diri seperti usia dan jenis kelamin dan dari sana kita akan mendapat estimasinya.


Kait k! ata :
penyakit jantung, sakit jantung, jantung koroner, gejala jantung, penyakit jantung koroner, serangan jantung, gejala penyakit jantung, penyakit serangan jantung, gejala sakit jantung, sakit jantung gejala, penyebab jantung, ciri penyakit jantung, kesehatan jantung, penyakit pada jantung, penyebab penyakit jantung,