
Banyak wanita menghalalkan berbagai cara demi mendapatkan bentuk payudara seksi. Mulai dari suntik silikon hingga operasi plastik atau implan.
Padahal melakukan pembesaran payudara melalui melalui teknik implan memiliki efek negatif membahayakan. Namun, meski membutuhkan prosedur dan proses yang panjang serta memiliki efek komplikasi tetap saja banyak wanita melakukan implan payudara.
Sebelum memutuskan untuk implan, sebaiknya Anda ketahui dulu fakta seputar implan payudara, seperti dikutip dari laman Shine:
1. Tidak bertahan selamanyaMenurut FDA, jika menjalani teknik implan payudara (silikon atau operasi), Anda mungkin akan memerlukan pembedahan tambahan dalam waktu 10 - 15 tahun kemudian. Hal ini bisa dikarenakan kemungkinan muncul komplikasi, seperti masalah ukuran payudara yang asimetri, timbul kerutan, dan lain-lain.
2. Berefek pada psikologis
Sebuah studi di American Journal of Epidemiology menemukan, dibandingkan dengan populasi umum, wanita dengan implan payudara, 73 persen lebih mungkin melakukan bunuh diri.
Namun, hal tersebut bukan hasil dari implan sepenuhnya. Hal ini terjadi akibat keinginan untuk melakukan implan tidak memecahkan masalah psikologis yang sudah ada sebelumnya. Seperti, kepercayaan diri rendah atau depresi. Sebaiknya lakukan konsultasi dengan psikolog terlebih dahulu sebelum menjalani ope! rasi plastik apapun.
3. Sulit mendeteksi adanya gejala kanker payudara
Beberapa jenis implan silikon bisa menyebabkan sulit mendeteksi kanker saat mammogram secara rutin. Beberapa penelitian memperkirakan, 30 persen tumor akan sulit ditemukan pada wanita yang melakukan pembedahan.
Tentu saja, jika Anda memiliki implan, ini bukan alasan melewatkan mammogram sama sekali. Jika terpaksa harus melakukan implan, cari dokter yang bisa membantu Anda mendeteksi kanker secara efektif meski telah dilakukan implan.
0 komentar:
Posting Komentar